Dalam rangka mempercepat temuan kasus covid19, 3 orang Tim Medi-Call, masing-masing dr. Patrice, dr. Komang Arya dan dr. I Putu Trisnawan menawarkan kerjasama untuk membantu Dinas Kesehatan melaksanakan Rapid Test secara Drive Thru.
Tim Medi-call tersebut diterima oleh Sekretaris Dinas Kesehatan I Made Suwitra didampingi wakil dari Bidang terkait dan Tim Website Dinas Kesehatan Prov. Bali di ruang rapat Cempaka Lt 1, Jumat (8/5).
Made Suwitra menyambut dan mengapresiasi kedatangan tim Medi-Call tersebut. Dan berjanji akan mempelajari dan menyampaikan konsep kerjasama yang ditawarkan kepada pimpinan.
Dalam pemaparannya, dr. Patrice dari Tim Medi-Call mengatakan akan membantu pelaksanaan rapid test dengan biaya khusus. Konsep rapid test ini disebut dengan nama Drive Thru.
“Kita akan membantu pelaksanaan Rapid test dengan pembiayaan khusus sekitar Rp 399 ribu perorang”, tegasnya.
Layanan akan kita laksanakan ke rumah-rumah, atau langsung ke lapisan masyarakat yang memerlukannya sesuai kebutuhan mereka,”imbuhnya.
Untuk model kerjasamanya dr Patrice juga menuturkan akan dibuatkan format khusus.” Konsep pelaporan hasil rapid test akan dikirim ke Dinas Kesehatan, BNPB, gugus tugas dan arsipnya disimpan di Dokumen Medi-Call”, ungkapnya.
Sementara itu dr Komang Arya pun menambahkan, kelebihan sistem rapid test Drive Thru ini adalah seseorang yang sudah ditemukan positif, maka datanya dapat dilacak sesuai dengan posisi HP yang digunakan.
“Jadi ke mana saja pergerakannya dan alamat yang diduga reaktif hasil rapid testnya akan kita ketahui”, katanya.
Sedangkan untuk akurasi hasil test, dr I Putu Trisnawan mengungkapkan bahwa akurasi hasil testnya adalah 91.2%. (Humas Dinas Kesehatan Provinsi Bali)