52114 Lansia Bali Divaksinasi Covid-19

Beranda Daftar Berita Kegiatan Berita 52114 Lansia Bali Divaksinasi Covid-19
Kadiskes Atas Arahan Sekda & Kemenkes RI Mulai Vaksinasi Covid-19 Bagi lansia di Denpasar

“Sesuai arahan Bapak Sekda dan Kemenkes RI, Saya sejak kemarin sudah menyiapkan pelaksanaan Vaksinasi kepada 52.114 Lansia di Kota Denpasar , sesuai data yang diberikan Kementerian Kesehatan RI. Dan Vaksinasi tahap II ini dipastikan tuntas akhir April 2021″, kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali dr. Ketut Suarjaya, MPPM usai melaksanakan Rapat Koordinasi Pemberian Vaksin Covid-19 secara virtual, Senin 22 Pebruari 2021

Lebih lanjut, dokter Suarjaya mengungkapkan, acara rapat tersebut dihadiri Kepala Dinas Kesehatan 9 Kabupaten/Kota. Dirinya langsung mengikuti arahan Sekda yang juga Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Bali Dewa Made Indra, untuk mendistribusikan sebanyak 130.300 vaksin ke kabupaten/kota.

“Seperti arahan Bapak Sekda, saya pun segera mendistribusikan vaksin kekurangan untuk tenaga kesehatan sebanyak 26.000 di 7 kabupaten/kota. Juga menyiapkan sisa vaksin sebanyak 104.300 untuk pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di Kota Denpasar”, katanya.

Sesuai arahan tersebut, dokter Suarjaya juga mengkondisikan pelaksanaan vaksinasi kepada 52.114 Lansia di Denpasar. “Pesan Bapak Sekda dalam rapat tersebut, sebenarnya ada 12 sasaran pokok yang diprioritaskan, seperti Lansia, Pendidik, TNI/POLRI, Pedagang Pasar, Tokoh Agama, Wakil Rakyat, Atlet, Wartawan, Pekerja Pariwisata serta yang lainnya. Akan tetapi sampai saat ini vaksinnya difokus jumlah lansia yang divaksin tersebut adalah petunjuk dari Kemenkes melalui rapat khusus. Beliau juga menyampaikan ada 17 layanan yang direkomenasikan Kemenkes RI. Diantaranya 1 Klinik, 11 Puskesmas, dan 5 Rumas Sakit. Kelima Rumah Sakit itu adalah RS Wangaya, RSUP Sanglah, RS Bali Mandara, RSAD dan RS Bhayangkara ”, jelasnya.

Dokter Suarjaya juga menuturkan, untuk vaksinasi tahap II memang difokuskan di Denpasar, selanjutnya kabupaten lainnya menyusul. “Beliau menyampaikan, sisa tenaga Kesehatan yang belum divaksin di 7 kabupaten/kota harus diselesaikan secepatnya. Dan saya juga melaporkan ke Pak Sekda, kekurangan vaksin sebanyak 26.000 sudah dikirim”, katanya.

Kadiskes juga menuturkan terkait apa yang dijelaskan Sekda Dewa Made Indra dalam rapat. “Bapak Sekda optimis, pelaksanaan Vaksinasi tahap II akan bisa diselesaikan dengan cepat. Dan Beliau juga meminta semua Kepala Dinas di 9 Kabupaten/Kota, khususnya Kota Denpasar agar segera melaksanakan aktivitas tersebut”, jelasnya.

Sekda lanjut dr. Suarjaya sangat berharap, semua aktivitas Vaksinasi berjalan sesuai harapan.

“Dalam rapat tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar dr Ni Made Sri Armini, Denpasar siap mensukseskan aktivitas vaksinasi kepada Lansia tersebut”, ungkapnya. Dokter Sri Armini lanjut dr. Suarjaya mengusulkan agar beberapa klinik serta faskes BPJS yang ada di Kota Denpasar bisa melayani vaksinasi Covid-19 dengan ketentuan yang sudah disiapkan Dinas Kesehatan Kota Denpasar. Hal ini diusulkan Kota Denpasar agar dapat mempercepat capaian dan memperluas cakupan vaksinasi.

“Usul yang disampaikan dr. Sri Armini diterima baik oleh Bapak Dewa Made Indra, tentunya dengan persyaratan yang disiapkan Dinas Kesehatan Kota Denpasar”, katanya. (Humas Dinas Kesehatan Provinsi Bali).

Skip to content